REPUBLIKA.CO.ID, GENOA -- Tanpa mengurangi rasa hormat kepada Cristiano Ronaldo dan Juventus yang menyemarakkan Serie A Liga Italia, ada hal yang lebih menarik di mata penggemar sepak bola Italia saat ini, yaitu mesin gol baru miliki Genoa, Krzysztof Piatek. Ia seorang striker buas yang telah mencetak sembilan gol dari delapan pertandingan kompetisi Serie A.
Piatek merupakan antitesis dari glamornya klub-klub kaya Eropa yang mendatangkan pemain dengan harga selangit. Serie A tak mampu menyediakan uang lebih namun memilih untuk mencari bakat muda yang berpotensi menjadi pemain top di kemudian hari.
"Saya pergi untuk melihatnya langsung. Di hari yang sama saya langsung menyelesaikan kesepakatan untuknya karena takut orang lain akan memboyongnya. Saya membayar 4,5 juta euro, tapi kalian akan lihat kelayakan nilainya dalam beberap tahun ke depan," kata Presiden Genoa Enrico Preziosi dikutip Corriere dello Sport beberapa waktu lalu.
Pencapaian Piatek musim ini mirip legenda Fiorentina Gabriela Batistuta. Pesepak bola 23 tahun itu sudah jadi pemain pertama yang mencetak gol di tujuh laga beruntun setelah pencapaian Batistuta musim 1994/1995. Musim itu menjadi milik Batigol karena berhasil mengakhiri kompetisi dengan 26 gol.
Penyerang yang mengidolakan legenda AC Milan Filippo Inzaghi ini memiliki efisiensi dalam merobek gawang lawan. Dilansir Total Football Analysis, Kamis (11/10), Piatek paket lengkap bagi seorang ujung tombak. Ia memiliki kekuatan di kedua kakinya dan sangat tangguh ketika berduel di udara. Tak hanya itu, ia tak segan untuk turun membantu tim ketika sedang mendapat tekanan.
Alhasil, banyak klub top Eropa seperti Barcelona, Liverpool, Bayern Muenchen, tertarik pada Piatek. Tetapi sang pemain tak ingin cepat mengambil keputusan dan memilih untuk fokus membela i Rossoblu. "Untuk sekarang saya tidak tertarik bergabung dengan mereka. Mungkin suatu hari nanti saya akan santai membaca soal itu," kata dia dilansir Football Italia.
Dari rekam jejak kariernya, Piatek tidak pernah sekali pun merasakan bermain di klub besar. Ia mengawali karier profesional sebagai pesepak bola bersama Lechia Dzierzoniow pada 2012 silam. Setahun kemudian, pemain yang digadang-gadang bakal menjadi penerus Robert Lewandowski di timnas Polandia itu membela Zaglebie Lubin.
Ketajaman Piatek mulai terasah ketika membela Cracovia pada 2016. Selama dua musim, Piatek mampu mencatat 32 gol yang membuat Genoa kepincut untuk meminangnya.
Tidak ada yang menyangka bila Piatek langsung bisa beradaptasi dengan sepak bola Italia. Namun kenyataannya, ia mampu membuktikan diri layak diperhitungkan sebagai striker potensial pada masa mendatang. Bila terus menunjukkan konsistensi permainan, bukan hal mustahil melihat Piatek bergabung dengan tim besar Eropa pada musim berikutnya.
Krzysztof Piatek
Umur: 23 Tahun
Lahir: Dzierzoniow, Polandia
Negara: Polandia
Klub: FC Genoa
Karier:
2013-2016 Zaglebie Lubin: 72 penampilan, 15 gol
2016-2018 Cracovia: 63 penampilan, 32 gol
2018 Genoa
Statistik gol di seluruh kompetisi Serie A bersama Genoa:
Penampilan 8 (7 Serie A, 1 Coppa Italia)
Gol 13 (9 Serie A, 4 Coppa Italia)