REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapten tim basket kursi roda Indonesia Donald Santoso berharap kesuksesan perhelatan Asian Para Games 2018 lalu memberi dampak positif yang besar. Termasuk dalam perkembangan basket kursi roda Indonesia ke depannya.
Donald Santoso yang juga pendiri Basket Kursi Roda di Indonesia, berharap basket kursi roda bisa berkembang lebih maju lagi kedepannya.
Kepada Republika.co.id, Selasa (16/10), Donald mengaku ingin ada kerja sama dengan sekolah-sekolah. Untuk menjaring pebasket kursi roda usia muda.
"Kita ingin basket kursi roda masuk sekolah, dan menjadi kegiatan ekstrakurikuler. Kita juga ingin kampus di Indonesia mau memberikan beasiswa untuk pebasket kursi roda" ujar Donald.
Donald menceritakan kalau dirinya di Amerika mendapat beasiswa di Universitas Arizona Amerika serikat.
"Di Indonesia belum ada kampus yang memberi beasiswa untuk pebasket kursi roda, mungkin karena belum ada. Tapi setelah Asian Para Games basket kursi roda sudah mulai dikenal," ujarnya.
Pebasket Kursi Roda Indonesia, Donald Pura Santoso membawa bola saat pertandingan Basket Kursi Roda antara Indonesia melawan Irak dalam Asian Para Games ke 3 di Hall Basket, Jakarta, Rabu (11/10).
Harapan Donald lainnya, bahwa lebih banyak lagi kompetisi basket kursi roda di tanah air. Serta kesempatan tanding ke luar negeri bagi basket kursi roda lebih banyak.
"Untuk kompetisi di Indonesia, hanya ada di Bali. Setahun sekali antarkomunitas. Sangat unik sekali. Kita juga berharap kesempatan tanding ke luar negeri lebih banyak," ujarnya
Donald kini tengah mencari model yang tepat untuk membina dan mengembangkan basket kursi roda di Indonesia.
"Kita butuh model yang tepat. Kita masih mencari formulanya seperti apa. Semoga akan dapat model yang tepat," ujar Donald.