REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKARAYA -- Calon Wakil Presiden RI nomor urut 01, KH Ma'ruf Amin, mengatakan dirinya adalah lelaki setengah baya, menurut standar World Health Organization (WHO). Hal itu disampaikannya di hadapan peserta perayaan Hari Santri Nasional di Asrama Haji Kalimantan Tengah (Kalteng), Selasa (23/10).
Kiai Ma'ruf diundang memberi tausyiah sebagai Mustasyar PB Nahdatul Ulama (NU). Awalnya, Kiai Ma'ruf bercerita bahwa banyak yang menyindirnya. Sudah berusia tua namun bersedia jadi cawapresnya Jokowi.
Kiai Ma'ruf yang didampingi Nyai Wury Estu Handayani, mengaku merasa geli ketika mendengar hal itu. Sebab sekalipun dirinya tak pernah mengaku bahwa dirinya masih berusia muda, dia tidak merasa "tua-tua amat".
Menurutnya, dirinya tak tua-tua amat, bila dibandingkan PM Malaysia Mahathir Muhammad. Untuk diketahui, pada usia 93 tahun, masih bisa menjadi seorang perdana menteri.