REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- La Liga Spanyol memanas. Pada journada kesembilan bakal digelar partai bergengsi El Clasico.
Barcelona bertemu Real Madrid. Duel tersebut berlangsung di Stadion Camp Nou, markas Barca, Ahad (28/10) malam WIB.
El Clasico kali ini diprediksi hambar. Madrid sudah tidak memiliki Cristiano Ronaldo. Kapten Portugal merapat ke Juventus.
Messi masih di Barca. Tapi, kali ini La Pulga absen lantaran cedera lengan. Kemudian Andres Iniesta juga telah hengkang ke klub Jepang, Vissel Kobe.
Mantan gelandang El Real, Michael Essien, memprediksi sebaliknya. Essien menilai pesona laga ini tetap mentereng meski tak ada Ronaldo, Messi, dan Iniesta.
"Tentu saja ini tetap menjadi pertandingan terbaik," kata sosok yang pernah memperkuat Persib Bandung kepada Omnisport, mengutip dari FourFourTwo, Jumat (26/10).
(baca juga: Jelang Vs Jepang, Indra Sjafri Kantongi Info Kekuatan Lawan)
Essien paham arti El Clasico. Pada 2012 hingga 2013, eks jagoan tim nasional Ghana ini merasakan atmosfer laga tersebut. Kala itu Chelsea meminjamkannya ke Real Madrid.
Menurutnya, menjadi bagian dari partai itu salah satu yang paling berkesan dalam kariernya.
"Saya memainkan empat El Clasico, dua menang, dua imbang, tak pernah kalah. Itu pertandingan besar, seluruh dunia ingin menyaksikan," ujar Essien.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Barcelona
|
13 | 11 | 0 | 2 | 40 | 28 | 33 |
| 2 |
Real Madrid
|
12 | 8 | 3 | 1 | 25 | 14 | 27 |
| 3 |
Atletico Madrid
|
13 | 7 | 5 | 1 | 19 | 12 | 26 |
| 4 |
Villarreal
|
12 | 7 | 3 | 2 | 23 | 4 | 24 |
| 5 |
Osasuna
|
13 | 6 | 3 | 4 | 17 | -3 | 21 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika