REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- San Antonio Spurs kembali menjadi momok bagi Los Angeles Lakers di ajang NBA musim 2018/2019. Setelah sebelumnya Rabu (24/10) WIB Lakers tumbang di kandang sendiri dengan skor akhir tipis 145-146, hari ini Ahad (28/10) WIB, Lakers yang tandang ke markas Spurs juga tumbang. Lakers menyerah dengan skor 106-110.
Lakers sebenarnya mampu mengawali permainan dengan sangat baik. Di akhir kuarter pertama mereka sudah unggul 36-95. Kuarter dua, Lakers walau defisit satu angka, namun secara keseluruhan masih unggul 60-54.
Usai istirahat Spurs yang dimotori Damar de Rozan mulai mengejar. Mereka menambah 33 angka. Sehingga akhir kuarter tiga hanya berselisih satu angka masih untuk keunggulan Lakers 88-87.
Kuarter akhir menjadi kunci bagi Spurs. Spurs untuk pertama kalinya unggul 93-91 dengan waktu tersisa 10 menit, melalui aksi DeRozan yang memenangkan rebound meski dijaga oleh tiga pemain Lakers.
Spurs kemudian melesat dan sempat unggul delapan poin. LeBron langsung menjawabnya dengan empat poin beruntun dan sebuah assists kepada Josh Hart sehingga Lakers cuma tertinggal setengah bola.
Meski mampu mengemas 35 angka dan 11 rebound, Lebron tak mampu membalas kekalahan Spurs. Disusul oleh Kyle Kuzma dengan 15 angka.
Sedangkan di kubu Spurs, selain DeRozan yang meraih 30 angka 12 rebound, Rudy Gay dan Bryn Forbes juga tampil apik dengan sama-sama membuat 16 angka.
Hasil ini menempatkan Lakers di posisi 10 wilayah barat dengan catatan 2-4 (dua menang, emat kalah) sedangkan Spurs bercokol di posisi tujuh dengan 3-2.
Hasil pertandingan lainnya, Clevland Cavaliers kembali menderita kekalahan. Adalah Indiana Pacers yang memberi kekalahan enam beruntun kepada Cavaliers. Meski bermain di kandang sendiri, di Quicken Arena, Cavaliers yang ditinggal Lebron ke Lakers kalah 107-119.
Hasil ini menempatkan Cavaliers di dasar klasemen wilayah Timur dengan catatan 0-6. Sedangkan bagi Indiana Pacers hasil ini menempatkannya di peringkat empat wilayah Timur dengan kemenangan 4-2.