REPUBLIKA.CO.ID, BELGRADE -- Pelatih Liverpool Juergen Klopp optimistis timnya bisa memetik tiga poin saat bertandang ke markas klub Serbia Red Star Belgrade, Stadion di Rajko Mitić, Rabu (7/11) dini hari WIB. Klopp ingin The Reds mempertahankan posisi puncak klasemen Grup C Liga Champions.
"Liverpool ingin poin penuh. Kami sangat mengharapkannya," kata Klopp, dikutip dari Miror, Selasa (6/11).
Pada pertemuan pertama dua pekan lalu, Liverpool menaklukkan Red Star 4-0. Kemenangan tersebut memberi jarak angka Liverpool dengan dua pesaing lainnya SSC Napoli dan Paris Saint-Germain.
Klub yang bermarkas di Anfield itu kini bercokol di puncak klasemen Grup C dengan nilai enam. Napoli ada di urutan dua dengan nilai lima. Kebetulan di pertandingan ketiga kemarin, Napoli dan PSG sama-sama memetik satu poin. Di saat Liverpool bertandang ke Belgrade, Napoli kembali saling berjibaku dengan PSG.
"Kalau kami menang di Belgrade, Liverpool punya kendali untuk Grup C," ujar Klopp.
Untuk bertandang ke Serbia, Klopp tidak akan membawa gelandang serang Xherdan Shaqiri. Pemain timnas Swiss itu punya hubungan tidak baik dengan warga Serbia. Saat Piala Dunia Rusia kemarin, Shaqiri yang merupakan keturunan Kosovo-Albania melakukan selebrasi gol dengan membuat simbol negara Albania. Klopp dengan bijak tidak membawa Shaqiri karena nantinya berpotensi membuat kegaduhan politik. Karena sampai sekarang Albania dengan Serbia masih bertikai.
Klopp memastikan Naby Keita dan Dejan Lovren ikut ke ibu kota Serbia. Keita dan Lovren sebelumnya berkutat dengan cedera. Sementara Jordan Henderson masih harus tinggal di Liverpool untuk penyembuhan cedera hamstring.
Lihat infografis laga Red Star Belgrade vs Liverpool: