REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Inggris-Pakistan Zayn Malik dalam wawancara dengan British Vogue baru-baru ini mengungkapkan dia bukan lagi seorang Muslim. Sebelumnya, beredar fotonya dengan sang kekasih, Gigi Hadid, saat merayakan Idul Fitri bersama keluarga Zayn yang disambut hangat oleh penggemar sang penyanyi.
Dalam wawancara itu, Zayn, saat ditanya mengenai agama, mengungkapkan pernyataan yang mengejutkan. "Jujur, saya tidak pernah bicara di depan umum tentang apa agama saya. Saya tidak mengaku sebagai seorang Muslim," ujarnya.
Si pewawancara pun terus mengejarnya dengan pertanyaan, "Apakah sekarang kau akan menyatakan sebagai seorang Muslim?" Zayn Malik pun menjawab dengan singkat, "Tidak."
Dikutip The News, reaksi tentang pernyataan Zayn terkait agama itu pun beragam. Sebagian penggemar sangat terkejut dan sebagian bilang mereka sudah menduga itu akan terjadi. Keterkejutan penggemar disebabkan oleh latar belakang keluarga Zayn yang merupakan keluarga Muslim, di mana ayahnya adalah pria Muslim dari Pakistan.
Bicara soal hubungannya dengan teman-teman di grup One Direction, penyanyi 25 tahun itu mengungkapkan dia tidak pernah bicara lagi dengan mereka sejak hengkang. Menurut Zayn, "hal-hal sinis" diucapkan anggota band sejak dia pergi. Zayn hengkang pada 2015, sisanya menyusul setelah setahun berlalu. Zayn baru-baru ini merilis single baru "Fingers" dan bersiap mengumumkan peluncuran album keduanya setelah Mind of Mine pada 2016 silam.