REPUBLIKA.CO.ID,  LONDON--Mantan pelatih Jepang, Philippe Troussier, mengkritik para pemain timnas Jepang yang disebutnya memiliki mentalitas bodoh. Jepang yang kini dilatih oleh Takeshi Okada dikalahkan Korea Selatan 0-2 dalam laga persahabatan di Saitama, Senin (24/5).

"Keadaan saat ini sama dengan saat Okada melatih di Piala Dunia 1998. Tim itu memiliki mentalitas bodoh yang sama. Okada kebingungan,"  ujar pelatih yang melatih Jepang tahun 1998-2002.

Okada pernah melatih Jepang tahun 1998, sebelum digantikan oleh Troussier. Adapun Troussier sukses meloloskan Jepang ke putaran kedua Piala Dunia 2002. Okada kembali melatih Jepang tahun 2007, menggantikan pelatih asal Bosnia, Ivica Osim, yang mengalami stroke.

"Setelah gol pertama Korea, masih ada sisa waktu 84 menit dan saya tidak melihat aksi apapun dari Jepang. Mereka tidak tahu harus berbuat apa,'' jelas Troussier.

Troussier mendesak Okada supaya mempertimbangkan untuk mengistirahatkan pemain bintang Shunsuke Nakamura di Piala Dunia 2010 untuk membantu Jepang bermain sebagai satu tim.

"Dalam satu band, bila saya memiliki Jimi Hendrix di gitar saya akan mengatakan jangan pergi dan memainkan gitar solo, bahkan bila Anda merupakan yang terbaik di dunia. Tapi sukses datang dari cara kebersamaan," kata pelatih berkebangsaan Prancis itu.

Jepang akan berjumpa dengan Inggris dalam laga persahabatan di Austria, Ahad (30/5). Laga tersebut akan menjadi laga pemanasan terakhir sebelum bertarung di Afrika Selatan. Jepang berada di grup E bersama Belanda, Denmark, dan Kamerun.

Ikuti Whatsapp Channel Republika