Senin 21 Jun 2010 02:57 WIB

Paraguay Ingin Jaga Reputasi Amerika Latin

REPUBLIKA.CO.ID, JOHANNESBURG--Kesebelasan Paraguay akan bermain habis-habisan melawan Slowakia sore ini (20/6)dalam laga kedua mereka di grup A Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Paraguay menargetkan bisa meraih tiga poin alias kemenangan meski bakal mendapat perlawanan ketat dari Slowakia.

"Tim-tim Amerika Selatan telah bermain bagus dan memiliki peluang ke babak 16 besar," kata pelatih Gerardo Martino menjelang pertarungan melawan Slowakia. Ia pun yakin Paraguay mampu lolos ke perdelapan final yang akan menggunakan sistem gugur.

"Kami akan tampil habis-habisan tanpa batas dengan mengerahkan selurub potensi," sambungnya. Ia pun merasa perlu untuk menjaga reputasi sepak bola Amerika Latin yang memperlihatkan tren positif yang sejauh ini telah mencetak hasil bagus dengan meraih kemenangan di babak penyisihan grup Piala Dunia 2010, sebagaimana diperlihatkan Brasil, Argentina, Meksiko, Uruguay, dan Cile.

Ia mencontohkan tim Meksiko. Meski berada di grup berat, Meksiko telah melakukan tugasnya dengan sangat bagus, yakni menahan seri Afrika Selatan 1-1 dan melibas Prancis 2-0.

Martino berharap armadanya mampu tampil semakin bagus setelah sebelumnya menahan seri 1-1 Italia. Dia menilai, Slowakia tak banyak perubahan seperti saat berlaga melawan Selandia Baru dan ditahan imbang 1-1. "Andalan Slowakia itu serangan balik yang cepat karena

pemainnya memiliki teknik bagus," ujarnya.

Martino kemungkinan tetap mempercayakan pada Lucas Barrios dan Nelson Valdez di lini depan, selain penyerang Roque Santa Cruz. Dengan formasi 4-3-3, di tengah akan dipercayakan pada Aureliano Torres, Nelson Valdez, dan Lucas Barrios.

Sementara itu, tim Slowakia tampak menjauhi pers. Pelatih Slowakia, Vladimir Weiss, usai timnya ditahan Selandia Baru, amat tertutup dan tak mau memberi komentar. Para pemainnya pun diminta tak berbicara pada pers.

sumber : berbagai sumber
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement