Senin 04 Jun 2012 13:50 WIB

Jagoan Menteri Nuh di Piala Eropa, Prancis!!

Rep: Fernan Rahadi/ Red: Hafidz Muftisany
Mendikbud Muhammad Nuh
Foto: Republika
Mendikbud Muhammad Nuh

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengalaman kuliah S2 dan S3 di Prancis membuat Mendikbud Mohammad Nuh menaruh perhatian tersendiri terhadap negara tersebut, termasuk urusan sepakbolanya. Sejak tahun 1980-an sampai sekarang, lelaki berusia 52 tahun itu mengaku mengikuti lika-liku Les Bleus, julukan Timnas Prancis.

Pada perhelatan Euro 2012 nanti, Nuh pun mengaku akan menonton pertandingan-pertandingan Prancis. "Mereka punya tradisi menjuarai turnamen, yaitu Piala Dunia 1998 dan Piala Eropa 2000," kata mantan Menteri Komunikasi dan Informatika tersebut saat ditemui Republika di sela-sela kesibukannya.

Ditanya mengenai peluang Prancis, Nuh optimistis Prancis setidaknya bisa lolos dari penyisihan grup. "Lawan berat mereka hanya Inggris. Sementara mereka kini dilatih pelatih yang bagus, Laurent Blanc," katanya.

Nuh pun sanggup menyebutkan sejumlah pemain andalan Prancis saat ini seperti Franck Ribery, Florent Malouda, dan Samir Nasri. Menurutnya, pemain-pemain andalan Les Bleus saat ini tak kalah hebatnya dengan pemain-pemain yang mengantarkan Tim Ayam Jantan berjaya lebih dari satu dekade silam seperti Zinedine Zidane, Didier Deschamps, dan Thierry Henry.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement