Kamis 14 Jun 2012 23:00 WIB

Mengintip Fakta di Balik Pertandingan Italia-Kroasia

 Striker timnas Italia, Antonio Cassano, tersenyum saat menggelar sesi latihan timnas di Stadion Cracovia, Krakov, Polandia, pada Senin (11/6).
Foto: Reuters/Tony Gentile
Striker timnas Italia, Antonio Cassano, tersenyum saat menggelar sesi latihan timnas di Stadion Cracovia, Krakov, Polandia, pada Senin (11/6).

REPUBLIKA.CO.ID, POZNAN -- Italia berambisi mematahkan rekor buruk melawan Kroasia di pertandingan kedua penyisihan Grup C , di Stadion Municipal, Kamis, 14 Juni 2012. Berikut adalah fakta dan statistik seputar kedua tim.

- Kroasia baru kalah sekali saja dari enam pertandingan terakhir mereka melawan Italia. Pasukan dengan ciri khas kostum kotak kotak menang tiga kali.

- Italia tidak pernah mengalahkan Kroasia dalam sebuah pertandingan kompetitif. Pasukan biru kalah dalam pertemuan satu satunya di turnamen dunia yaitu 1-2 di Piala Dunia 2002.

- Italia tidak pernah menang dalam empat pertandingan terakhir (termasuk laga persahabatan). Ini adalah daftar tanpa kemenangan terpanjang  sejak Agustus 2010, ketika mereka gagal memetik poin penuh selama tujuh pertandingan berturut-turut.

- Gol Antonio Di Natale ke gawang Spanyol menuntaskan puasa gol tim Azzurri selama 360 menit.

- Kroasia memenangkan empat pertandingan terakhir mereka dalam perjalannya hingga putaran final Kejuaraan Eropa.

- Mario Mandzukic adalah pemain kedua yang bisa mencetak dua gol pada sebuah partai Piala Eropa. Orang Kroasia pertama yang berhasil melakukannya adalah Davor Suker pada Euro 1996.

- Tiga dari empat gol terakhir Kroasia di Kejuaraan Eropa diciptakan melalui sundulan kepala.

sumber : Yahoo Euro Sport
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement