Jumat 30 Nov 2018 23:27 WIB

Presiden Uni Eropa: Langkah Rusia tak Dapat Diterima

Uni Eropa memperpanjang sanksi untuk Rusia.

Kapal perang Rusia.
Foto: pravda,ru
Kapal perang Rusia.

REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Uni Eropa akan memperpanjang sanksi ekonominya atas Rusia pada bulan depan. Sanksi diperpanjang setelah tindakan Moskow terhadap angkatan laut Ukraina di Laut Azov.

"Eropa bersatu dalam dukungannya kepada kedaulatan dan keutuhan Ukraina. Oleh karena itu, saya yakin bahwa UE akan memperpanjang sanksi terhadap Rusia pada Desember,"  Presiden Dewan Eropa Donald Tusk dalam jumpa pers di Argentina, tempat pemimpin dari 20 kekuatan ekonomi terbesar dunia bertemu.

Tusk akan memimpin konferensi tingkat tinggi pemimpin UE pada 13-14 Desember. Kelompok itu telah memberlakukan sanksi terhadap bidang pertahanan, energi dan perbankan Rusia sebagai hukuman atas peran Moskow dalam pergolakan di Ukraina.

Tusk mengatakan penggunaan kekuatan Rusia terhadap kapal angkatan laut Ukraina sama sekali tak dapat diterima.

Baca juga, Rusia Tembaki Kapal Ukraina.

Pada akhir pekan lalu, kapal Rusia menembak kapal Ukraina di Laut Azov, dan kemudian menyita kapal-kapal itu beserta pelautnya. UE pertama kali memberlakukan sanksi atas Rusia setelah negara itu mencaplok Semenanjung Krimea di Laut Hitam dari Kiev pada 2014.

Kelompok tersebut sejak itu meningkatkan sanksi karena Moskow terus mendukung pemberontak, yang bertempur melawan tentara pemerintah di bagian timur Ukraina.

Negara yang tidak menyukai Rusia di UE menyerukan sanksi baru terhadap Moskow setelah kejadian terbaru tersebut.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement