REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno, menghadiri acara 'Penguatan Ekonomi Lokal bersama Cak Sandi' di Gedung WEP (Wahana Ekspresi Pusponegoro) Sumursango, Sidokumpul, Gresik, Jawa Timur, Senin (3/12). Sebelum meninggalkan panggung, Sandiaga didatangi emak-emak bernama Zaylila.
Seperti dikutip dari Antara, pelaku UMKM baju muslimah itu mendatangi Sandiaga dan memberikan baju muslim untuk Mpok Nur, istri Sandiaga. ''Saya selalu ingat kalau Pak Sandi berjanji akan meningkatkan ekonomi rakyat melalui UMKM. Ini pak hasil UMKM kami. Semoga bapak bisa mewujudkannya saat menjadi wakil presiden tahun 2019-2024,'' kata pemilik usaha dengan merek Abaya Zaylila itu.
Sandi juga mendapat sumbangan dana kampanye dari Persatuan Emak-emak Prabowo Sandi (Permak Bodi). Uang sumbangan sebesar Rp 7 juta lebih itu dibagi dalam dua toples plastik. Bilqis, perwakilan Permak Bodi, mengatakan mereka ikhlas memberikan sumbangan uang untuk kampanye Prabowo-Sandiaga.
Pada acara tersebut, Sandiaga menyatakan akan fokus pada bidang ekonomi, terutama dalam penyediaan dan penciptaan lapangan kerja. Ia bersama Prabowo berjanji akan berjuang untuk Indonesia yang lebih baik.
''Indonesia yang mampu berdikari, berdiri di kaki sendiri, dengan mengurangi impor, menggenjot produksi dalam negeri dan menciptakan swasembada pangan, energi dan air, juga menggerakkan ekonomi rakyat,'' katanya.
Dalam safarinya ke Jawa Timur tersebut, Sandiaga juga menyempatkan diri untuk melaksanakan shalat zuhur di Masjid Jami Gresik. Usai meneggakan shalat, ia berziarah ke makam Habib Abu Bakar bin Muhammad bin Umar Assegaf. Kemudian dia melanjutkan berziarah ke makam Sunan Gresik atau Maulana Malik Ibrahim.
Sandiaga kagum melihat pertumbuhan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di lingkungan sekitar masjid. Ada usaha kuliner, keperluan ibadah, warung oleh-oleh, hingga makanan ringan.
''Inilah wisata religi yang bisa memakmurkan masyarakat sekitarnya dan memberikan berkah pada para pelaku UMKM,'' katanya. ''Kita lihat saja geliat ekonomi di sini. Bayangkan jika ekonomi sekarang lebih baik, tentu akan lebih ramai dan makin banyak kunjungan.''
Ikuti Whatsapp Channel Republika