Senin 24 Dec 2018 13:18 WIB

Gitaris Seventeen Dimakamkan di Tidore

Jenazah anak kedua dari empat bersaudara ini akan tiba di Ternate pukul 16.00 WIT.

Seventeen saat pentas sebelum tsunami menerjang
Foto: media sosial
Seventeen saat pentas sebelum tsunami menerjang

REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Jenazah Gitaris Grup Seventeen Herman Sikumbang akan diberangkatkan dari Jakarta ke kampung halamannya Tidore Kepulauan (Tikep), Maluku Utara (Malut) untuk dimakamkan. Herman menjadi salah satu korban akibat terjangan tsunami di Pantai Lesung, Banten saat acara Gathering PLN Transmisi Jawa Barat-Banten pada Sabtu (22/12).

"Kami sudah menyiapkan pemakaman Herman Sikumbang tepatnya belakang rumah pada Senin Sore setelah jenazahnya tiba dari Jakarta," kata Syahril Sikumbang, ayah dari Herman Sukambang saat dihubungi di Tidore, Senin (24/12).

Jenazah Herman Sikumbang yang merupakan anak kedua dari empat bersaudara diberangkatkan dari Jakarta menggunakan pesawat Batik Air dan tiba di Bandara Babullah Ternate pada sekitar pukul 16.00 WIT. Dari bandara, jenazah di bawa ke Tidore untuk dimakamkan di belakang rumah keluarganya.

Syahril Sikumbang mengatakan, sebelum kejadian itu, dirinya bersama keluarga tidak memiliki firasat apa-apa. Namun, saat tsunami yang menerjang Selat Sunda baru ketahuan kalau Herman bersama grup band Seventeen sedang mengisi acara di Gathering PLN Transmisi Jawab Barat-Banten.

Baca juga, Pelukan Terakhir Herman Seventeen untuk Sang Istri

Setelah itu, sesuai informasi, kakak korban bernama Hendra langsung ke lokasi kejadian untuk mencari Herman. Ia ditemukan dan jasadnya saat ini langsung di bawah ke RSU Serang, Banten.

Menurut dia, Herman Sikumbang adalah anak sangat penurut dan sebulan terakhir bertemu saat berada di Kota Ternate, tetapi hampir setiap tiga hari selalu menelepon mamanya. Selain itu, suami Juliana Mochtar itu setiap menelepon pasti menanyakan kabar keluarga di Tidore maupun Ternate, bahkan seringkali menceritakan mengenai berbagai peristiwa saat konser di berbagai kota.

Herman Sikumbang yang berasal dari tanah kerajaan Tidore, putra dari pasangan Syahril Sikumbang dan Murni S Conoras, yang meniti karir dunia musik dan tercatat sebagai Caleg PKB DPR-RI Dapil Malut nomor urut 2. Herman Sikumbang yang lahir di Tidore, 17 Maret 1982 tersebut meninggalkan seorang istri dan dua orang anaknya yang masih balita.

Sementara itu, suasana di kediaman orang tua Herman Sikumbang sejak Ahad sore ramai didatangi ratusan keluarga besarnya untuk menyiapkan pemakaman serta melakukan pengajian.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement