Senin 14 Jan 2019 18:38 WIB

Harga Tiket Pesawat Manado Segera Turun

Garuda Indonesia sedang melakukan penormalan tarif secara bertahap

Garuda Indonesia
Foto: Republika/ Wihdan
Garuda Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Harga tiket pesawat di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara akan mengalami penurunan dalam waktu dekat. Manager Sales and Service PT Garuda Indonesia Branch Office Manado, Agny Gallus Pratama mengatakan, Garuda Indonesia akan melakukan relaksasi harga tiket penerbangan, termasuk di Manado. "Kami memang akan melakukan penormalan tarif, untuk Manado diperkirakan minggu depan," ujarnya.

Dia mengatakan penormalan tarif ini akan dilakukan secara bertahap. "Hal ini bergilir normalisasinya, sistem lagi setting," paparnya.

Baca Juga

Sementara itu, Ketua Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) Sulut, Merry Karouwan mengatakan pihaknya sangat gembira terkait kebijakan penurunan harga tiket pesawat. Menurut dia, hal itu akan mendorong wisatawan untuk datang ke Manado. "Tentunya sangat gembira, saya optimistis paket inbound akan bergairah kembali," terangnya.

Menurut dia, melunaknya pihak maskapai terkait harga tiket adalah bagian perjuangan biro perjalanan di seluruh Indonesia. General Manager Swiss-Belhotel Maleosan Manado, Faisal Tranggono turut berkomentar terkait tingginya harga tiket pesawat yang terjadi sejak pertengahan tahun lalu.

Menurut Faisal, pihak maskapai perlu merelaksasi harga tiket agar bisa dijangkau semua kalangan. "Jangan terlalu mahal, kami harap dari maskapai bisa menurunkan harga tiket pesawat," jelas Faisal.

Faisal mengatakan, tingginya harga tiket pesawat akan mengurangi kunjungan wisatawan Nusantara di Manado. Dari data yang diperoleh Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA), menunjukan jumlah penumpang pesawat ke Manado pada desember 2018 turun sekitar dua persen jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

"Harga tiket semestinya diturunkan, ini bukan untuk siapa-siapa tapi untuk kemajuan pariwisata Sulut," tambahnya.

General Manager Sintesa Peninsula Hotel Manado I Putu Anom Dharmaya mengatakan hal serupa. Menurut dia tiket dari dan ke Manado mestinya harus diturunkan. "Tarif tiket pesawat harus wajar dan terjangkau,"paparnya. Hal ini kata dia, dengan cara ini jumlah kunjungan wisatawan di Manado akan meningkat.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement