REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno menilai bantuan dari Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada Prabowo-Sandi, jelang debat perdana kandidat, menjadi amunisi penting bagi pasangan capres-cawapres nomor urut 02 itu. Secara politik, dukungan SBY dan Demokrat dinilai mampu mengangkat semangat bagi Prabowo-Sandi.
"Sekarang banyak elit Demokrat yang pasang badan dukung Prabowo, sesuatu yang tak pernah terjadi pada 2014," kata Adi saat dihubungi, Senin (14/1).
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia itu menilai dukungan SBY dan Demokrat akan semakin terasa jika SBY mengintruksikan kepada seluruh kadernya untuk berjuang habis-habisan memenangkan Prabowo-Sandiaga. Instruksi tersebut dianggap menarik, sebab pengaruh Demokrat masih sangat kuat di berbagai daerah khususnya, Jawa Timur.
"Ini pasti menarik karena di berbagai daerah Demokrat kuat seperti Jatim di mana 2014 lalu Prabowo kalah," ujarnya.
Sebelumnya SBY sempat menerima kedatangan Prabowo dan Sandiaga di kediamannya di Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (10/1). Pertemuan tersebut digelar dalam rangka persiapan jelang debat perdana. Prabowo mengaku mendapat banyak masukan dari SBY secara langsung jelang debat.
"Masukan, koalisi harus banyak berbincang-bincang," kata Prabowo kepada wartawan saat ditemui usai pertemuan.
Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Ahmad Muzani. Muzani mengatakan ada beberapa masukan yang disampaikan SBY kepada pasangan nomor urut 02 itu.
"Wejangannya yaitu berdebat itu harus dalam kondisi yang fit dan seterusnya dan seterusnya," kata Muzani.
Hal senada juga disampaikan Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan. Hinca menyebut dalam pertemuan tersebut SBY menyampaikan pengalaman-pengalamannya dalam menghadapi debat di dua proses pemilu sebelumnya "Tadi yang kami dengarkan, apa yang kita perbincangkan, diskusi, pengalaman, sharing, jadi tidak ada yang hampir detail harus begini-begini," katanya di sekitar kediaman SBY, di Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (10/1).