REPUBLIKA.CO.ID, BADUNG - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memaparkan rancangan jadwal kompetisi di Indonesia mulai Liga 1, Liga 2, hingga turnamen pra-kompetisi yang sudah disetujui oleh para peserta kongres tahunan PSSI tahun 2019. Kick off Liga 1 Indonesia tahun 2019 akan dilakukan paling cepat 1 Mei 2019 dan paling lambat 8 Mei 2019.
Pelaksana tugas Ketua Umum PSSI Joko Driyono menyebutkan Liga 2 akan berlangsung setidak-tidaknya dua minggu setelah Liga 1 mulai bergulir. Untuk itu, operator liga PT Liga Indonesia Baru (LIB) diminta bersiap agar semua rencana bisa dilaksanakan sesuai kesepakatan.
"Seluruh rencana di atas harus segera digodok oleh LIB. LIB juga kami minta untuk mengadakan rapat umum pemegang saham paling lambat dua minggu setelah kongres ini selesai," tutur Joko usai kongres tahunan PSSI tahun 2019 di Nusa Dua, Badung, Bali, Ahad (20/1).
Selain liga, dia melanjutkan, kongres setuju turnamen pramusim Piala Presiden kembali digelar. Turnamen yang sebelumnya diadakan tahun 2017 dan 2018 ini rencananya berlangsung di rentang Januari sampai awal April 2019.
Kongres memberikan kesempatan kepada komite eksekutif (exco) PSSI untuk melakukan sinkronisasi dan penyesuaian jadwal mengingat dalam periode tersebut juga ada lanjutan Piala Indonesia tahun 2018. "Kami ingin kedua turnamen itu dapat terlaksana," tutur Joko.
Dua turnamen sebelum liga berpotensi membuat klub-klub kerepotan. Namun, hal itu dianggap tidak masalah oleh tim Liga 1 Persib Bandung. "Kalau memang sudah diatur jadwalnya demikian, kami akan mengikutinya," kata manajer Persib Bandung Umuh Muchtar.
Kongres tahunan PSSI tahun 2019 pada Ahad (20/1) mulai pukul 10.00 WITA sampai 16.00 WITA. Selain tentang jadwal kompetisi, kongres juga menghasilkan beberapa keputusan seperti pembentukan komite ad hoc integrity dan lembaga individu wasit.
Salah satu hal penting yang terjadi di kongres tahunan PSSI tahun 2019 ini adalah pengumuman mundurnya Edy Rahmayadi sebagai ketua umum PSSI.