Senin 21 Jan 2019 13:37 WIB

Hunian Sementara Disiapkan Bagi Korban Kebakaran Tomang

Kebakaran diduga terjadi akibat hubungan listrik arus pendek.

Kondisi Permukiman di Rawa Kepa, Tomang, Jakpus, senin (21/1/2019). Sebanyak 250 rumah terbakar di permukiman padat.
Foto: Republika/Wihdan
Kondisi Permukiman di Rawa Kepa, Tomang, Jakpus, senin (21/1/2019). Sebanyak 250 rumah terbakar di permukiman padat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sosial menyiapkan rumah tinggal sementara untuk para korban kebakaran di Tomang Utara, Jakarta Barat. Pemerintah juga sekaligus menyediakan makan, kebutuhan sehari-hari dan kebutuhan sekolah korban kebakaran.

"Jadi itu sudah menjadi rutin kita kerjakan. Semua respons cepat yang terkait dengan kebakaran dan implikasinya itu berjalan, termasuk juga tadi pagi," kata Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta, Senin (21/1).

Baca Juga

Ditambahkannya bahwa setiap kali ada peristiwa bencana atau setiap ada kejadian yang datang pertama petugas kebakaran kesehatan, pengamanan dan bersama langsung datang Dinsos. Anies mengatakan salah satu tantangan utama adalah soal aliran listrik yang paling sering menjadi sumber utama kebakaran.

"Jadi kita semua mengimbau kepada masyarakat memperhatikan jalur-jalur listrik jangan sampai ada beban yang mengakibatkan panas. Sedangkan panas mengakibatkan api," kata Gubernur.

Sementara itu, Kepala Seksi Operasi Sudin Damkar Jakarta Barat Rompies Romlih saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin pagi mengatakan dugaan sementara kebakaran tersebut disebabkan hubungan listrik arus pendek (korsleting). Berdasarkan informasi dari "command center" Jakarta Barat, musibah kebakaran tersebut melanda rumah warga di Jalan Tomang Utara RT/RW 01/10 terjadi sekitar pukul 02.59 WIB.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement