REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pemain bertahan Chelsea, David Luiz menegaskan kondisi diinternal timnya baik-baik saja, meski the Blues baru saja menuai hasil negatif dalam lanjutan pertandingan Liga Primer Inggris, pada Ahad (20/1) kemarin. Bertandang ke Stadion Emirates, markas Arsenal, Luiz dan rekan-rekan takluk 0-2.
Pascapertandingan, pelatih Maurizio Sarri marah besar. Sarri menuduh para penggawa London Biru tidak punya semangat juang. Luiz tidak ambil pusing dengan pernyataan mentornya. "Semua pemain mempercayai cara kerjanya, semua pemain ada bersamanya," kata pesepakbola berkebangsaan Brasil, dikutip dari Four Four Two, Senin (21/1).
Luiz berpendapat wajar jika muncul kemarahan dari sebuah hasil negatif. Bukan cuma pelatih, ia dan rekan-rekannya juga kecewa. Namun hubungan di kamar ganti antar pemain dan pelatih baik-baik saja. Ia menilai Sarri telah membawa perubahan besar di tubuh Chelsea.
"Apa yang dilakukan Sarri luar biasa. Biasanya sebuah tim, untuk memahami filosofi ini (Sepakbola menyerang dengan penguasaan bola), perlu satu atau dua tahun. Seperti Manchester Citym dan Liverpool yang saat ini sangat bagus ketika memainkan bola," ujarnya.
Sempat tampil gemilang pada awal-awal musim, perlahan the Blues keteteran. Hingga pekan ke-23 Liga Inggris, pasukan London Biru, berada di posisi keempat klasemen sementara. Dengan mengantongi 47 poin, Luiz cs tertinggal 13 angka di belakang Liverpool di singgasana.