REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Penjaga gawang Arsenal Bernd Leno mengakui, timnya harus bersusah payah mengamankan kemenangan 2-1 dari Cardiff City. Kedua tim bersua pada laga pekan ke-24 Liga Primer Inggris di Stadion Emirates, London, Rabu (30/1) dini hari WIB.
Kemenangan ini membayar rasa sakit Arsenal usai tersingkir dari Manchester United pada ajang Piala FA. Perolehan tiga angka tersebut juga menyamai capaian Chelsea yang berada di posisi empat klasemen dengan nilai 47 poin.
"Saya pikir yang terpenting adalah kami menang. Itu adalah pertandingan yang sangat sulit karena Cardiff tim yang kuat pada bola mati dan fisik, terlebih kami banyak kehilangan pemain karena cedera. Jadi yang terpenting kami menang," kata Leno dikutip laman resmi klub, Rabu (30/1).
Jalannya laga memang bisa dibilang cukup ketat. Kedua tim baru bisa mencetak gol pada interval kedua. Gol pembuka the Gunners lahir melalui penalti Pierre-Emerick Aubameyang menit ke-66, disusul rekan Alexandre Lacazette menit ke-83. Sementara satu gol Cardiff lahir pada Nathaniel Mendez-Laing pada menit ke-90.
"Kami memulai dengan sangat baik. Dalam 10 menit pertama kami memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol dan tidak memanfaatkannya. Tetapi mereka memiliki beberapa peluang dan kami tahu tentang kualitas dan fisik mereka, jadi sangat sulit untuk bermain melawan mereka dengan bola panjang," kata dia.
Lebih lanjut, kiper asal Jerman menegaskan tujuan timnya adalah menyelesaikan kompetisi di posisi empat klasemen. Ia percaya kemenangan ini memberikan tekanan pada pesaing terdekat. The Blues baru akan memainkan laga pekan ke-24 pada Kamis (31/1) dini hari WIB melawan AFC Boirnemouth.
Di sisi lain, Arsenal sudah harus mengalihkan fokus mereka. Sebab, laga lebih berat tengah menanti. Pasukan Unai Emery sudah ditunggu Manchester City, yang takluk 1-2 dari Newcastle United, akhir pekan nanti.