REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Maurizio Sarri akhirnya pasrah dengan masa depan Eden Hazard di Chelsea. Sebelumnya, pelatih asal Italia itu ingin pemain internasional Belgia tersebut bertahan di Stamford Bridge.
Namun, Sarri akhirnya mempersilakan jika Hazard ingin hengkang dari klub asal London tersebut. Hazard telah dikaitkan dengan kepindahan ke Real Madrid dan telah mengungkapkan ketertarikannya tersebut terhadap sang juara bertahan Liga Champions itu.
Namun Chelsea berusaha untuk bisa memperpanjang kontraknya yang habis musim depan. Sebab jika tidak, the Blues berisiko melepas Hazard secara gratis pada 2020.
'Situasi Eden (Hazard) itu berbeda. Eden masih 28 tahun. Jika dia ingin pergi, saya pikir dia harus pergi,'' ujar Sarri dikutip dari Sky Sports, Rabu (30/1).
Sarri sebenarnya ingin Hazard terus berada dalam skuatnya. Sebab, lanjut pelatih asal Italia tersebut, Hazard punya potensi untuk menjadi pemain terbaik di Eropa saat ini. Hazard bergabung dengan Chelsea sejak 2012 dan menikmati kesuksesan di Stamford Bridge dengan menjadi pemain kunci dalam memenangkan dua gelar Liga Primer Inggris dan Piala FA musim lalu.
Hazard telah mengoleksi 10 gol dan 10 asissts di Liga Primer Inggris musim ini. Padahal, ia bermain di posisi 'false nine' dibandingkan sebagai pemain sayap.