REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan calon presiden-wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno, mengklaim hasil survei internalnya memperlihatkan elektabilitas pasangan itu di atas 60 persen. BPN pun bersyukur dengan survei itu.
"Alhamdulillah survei internal kami mengungkap fakta seperti itu, Prabowo-Sandi sudah unggul atas Jokowi-Ma'ruf," kata Wakil Ketua BPN Prabowo-Sandi, Nanik S. Deyang melalui pesan singkat di Jakarta, Selasa (12/2).
Nanik menjelaskan fakta lembaga survei internal itu menyajikan data-data objektif di lapangan yang menyebutkan Prabowo-Sandiaga sudah unggul di 32 provinsi. Secara nasional, elektabilitas pasangan Prabowo-Sandiaga sudah unggul, di atas 60 persen. Khusus untuk Provinsi Bali dan Nusa Tenggara Timur (NTT) posisinya 50 persen banding 50 persen.
Namun, BPN Prabowo-Sandiaga tidak lengah. Bahkan, ia mengatakan, terus meningkatkan kerjanya dengan tekad memenangkan Pilpres 2019 dengan keunggulan telak. "Kami harus menang banyak untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kami inginkan," kata Nanik.