REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak enam saksi telah diperiksa polisi terkait kebakaran kapal motor (KM) nelayan yang bersandar di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara, Sabtu (23/2). Dari pemeriksaan itu, polisi menyimpulkan dugaan sementara penyebab kebakaran karena aktivitas pengelasan di kapal.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Reynold Hutagalung mengatakan, api mulai menjalar sekitar pukul 15.30 WIB dari KM Arta Mina Jaya yang bersandar di kawasan Pelabuhan Muara Baru. Dari enam saksi yang telah diperiksa, ada aktivitas pengelasan di kapal itu sebelum kebakaran.
"Di sini telah terjadi kebakaran berawal dari pengelasan listrik di pondasi mesin penyedot air kapal. Itu yang kami terima dari pemeriksaan sementara," kata dia di lokasi, Sabtu petang (23/2).
Menurut dia, percikan api yang keluar dari mesin las itu menyambar ke alat mekanik lainnya dan menyebabkan korsleting listrik. Alhasil, timbul api dari korsleting listrik tersebut.
Ia mengatakan masih terus melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran. "Kami masih dalami karena masih dugaan sementara," kata dia.
Sejumlah petugas pemadam kebakaran dibantu warga berusaha memadamkan kapal yang terbakar di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Sabtu (23/2).
Menurut Reynold, angin yang kencang dan kapal yang saling berdekatan menyebabkan api dengan cepat berkobar dan merambat ke kapal lainnya. Hingga saat ini, sedikitnya 15 unit kapal terbakar akibat kejadian itu.
"Kami telah melakukan upaya bersama pemadam kebakaran, ada 18 unit mobil pemadaman diturunkan. Lokasi sumber api juga sudah dilokalisir hanya 15 kapal. Kapal lain sudah dapat bergeser," kata dia.
Meski begitu, hingga pukul 19.30 WIB, api masih terlihat di dermaga membakar sisa-sisa kapal. Petugas pemadam kebakaran juga masih berusaha menjinakkan api.
Reynold mengatakan, tak ada korban jiwa akibat kejadian itu. Menurut dia, polisi bersama aparat terkait terus menjaga suasana di sekitar lokasi agar aman baik bagi pekerja maupun warga yang berlalu lalang.
Namun, beberapa warga sempat dievakuasi karena mengalami sesak napas saat melihat kebakaran. Ia mengimbau warga menjauh dari lokasi kejadian agar tetap aman.
Sejumlah petugas pemadam kebakaran dibantu warga berusaha memadamkan kapal yang terbakar di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Sabtu (23/2).
"Tadi ada yang mendekat, karena begitu pekatnya asap yang ada sehingga ada sesak napas. Tapi bukan dari kebakaran atau berada di kapal," kata dia.
Reynold mengatakan belum tahu berapa jumlah kerugian akibat kebakaran itu. Saat ini, polisi dan pemadam kebakaran masih fokus mengamankan lokasi dan memadamkan api.