Rabu 27 Feb 2019 14:05 WIB

Radovic Ucapkan Selamat untuk Duo Persib di Timnas U-22

Pelatih Persib itu mengaku terus mendukung para pemainnya yang bergabung di timnas.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Endro Yuwanto
Pemain Timnas U-22 Gian Zola (kiri) menendang bola ke arah rekannya, Billy Keraf dalam latihan menjelang pertandingan Sepak Bola AFF U-22 di lapangan AUPP Sport Club, Phnom Penh, Kamboja, Ahad (17/2/2019).
Foto: Antara/Nyoman Budhiana
Pemain Timnas U-22 Gian Zola (kiri) menendang bola ke arah rekannya, Billy Keraf dalam latihan menjelang pertandingan Sepak Bola AFF U-22 di lapangan AUPP Sport Club, Phnom Penh, Kamboja, Ahad (17/2/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Tim nasional (timnas) Indonesia U-22 berhasil menyabet juara Piala AFF U-23 usai mengalahkan Thailand. Indonesia menang tipis 2-1 di Stadion Nasional, Kamboja, Selasa (26/2).

Dua pemain Persib, Gian Zola Nasrulloh dan Billy Keraf, turut berpartisipasi dalam kompetisi tersebut. Pelatih Persib Miljan Radovic memberikan ucapan selamat bagi timnas U-22.

Baca Juga

"Saya senang kalau menang, tidak saja untuk Zola dan Billy, saya senang mereka (timnas U-22) menang," kata Radovic di Lapangan Sabuga, Kota Bandung, Rabu (27/2).

Radovic mengaku terus mendukung para pemainnya yang bergabung di timnas. Radovic berbangga hati karena para pemainnya bisa membawa Indonesia juara. "Itu bagus untuk Indonesia, tapi nanti ada lagi (tantangan lainnya). Kalau pemain muda menang harus bisa lanjut di senior," jelas pelatih asal Montenegro ini.

Radovic menyebut kedua pemainnya belum akan bergabung bersama Persib. Karena ia mendapat informasi bahwa timnas U-22 masih akan dipersiapkan untuk kompetisi lainnya. "Mereka di sana, saya tidak mau (mengganggu). Saya mau mereka bagus untuk timnas. Saya tidak mau mereka pikirkan Persib dulu," tegasnya.

Radovic tidak ingin mengganggu timnas. Menurutnya, para pemain yang ada di timnas harus benar-benar menunjukkan diri dan membawa prestasi lainnya untuk Indonesia. "Biar mereka konsentrasi di sana, nanti kita akan lihat (rencana selanjutnya)," tutupnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement