Selasa 05 Mar 2019 04:51 WIB

Sandi Janji Perjuangkan Kesejahteraan Tunarungu

Penyandang tunarungu menyampaikan aspirasinya kepada Sandi.

Rep: Ali Mansur/ Red: Muhammad Hafil
Sandiaga Uno Kunjungi IBF 2019. Calon Wakil Presiden Nomor Urut 02 Sandiaga Uno saat mengunjungi Islamic Book Fair 2019 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Ahad (3/3).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sandiaga Uno Kunjungi IBF 2019. Calon Wakil Presiden Nomor Urut 02 Sandiaga Uno saat mengunjungi Islamic Book Fair 2019 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Ahad (3/3).

REPUBLIKA.CO.ID, SIAK -- Dalam safari politiknya ke Kabupaten Siak, calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno menyerap aspirasi masyarakat, termasuk dari penyandang tunarungu. Bahkan Sandiaga diminta membantu dan mengurangi pengangguran penyandang tunarungu. Permintaan itu disampaikan oleh salah satu warga setempat, Ardian Simatupang kepada Sandiaga.

Ardian menyampaikan keinginannya kepada calon wakil presiden Nomor urut 02 ini melalui kertas berkop surat Gerkatin Riau (Gerakan Kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia). Dalam surat yang dibacakan Sandi, Ardian meminta pekerjaan untuk penyandang tunarungu, modal usaha, kesehatan gratis untuk penyandang tuna rungu, alat bantu dengar dan biaya sekolah bagi yang tidak  mampu.

Baca Juga

“Kami minta tolong sama Abang Sandi soal perusahaan - perusahaan di Riau yang penyandang tunarungu melamar pekerjaan,” tulis Ardian di surat yang dibacakan Sandiaga dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Senin (4/3).

Menurut Sandiaga, sesuai amanat dalam UU Nomor 8 Tahun 2016, khususnya terkait Pasal 53 ayat (1) yang di mana, Pemerintah, Pemerintah Daerah, Badan Usaha Milik Negara, dan Badan Usaha Milik Daerah wajib mempekerjakan paling sedikit 2 persen Penyandang Disabilitas dari jumlah pegawai atau pekerja dan perusahaan swasta satu persen.

"Ardian Simatupang, horas, kami akan mendorong PP berdasarkan amanat UU  No 8 tahun 2016, segera dan menjadi salah satu program prioritas seratus hari pemerintahan Prabowo Sandi jika, Insya Allah, terpilih menjadi presiden dan wakil presiden 2019-2024,” kata Sandiaga.

Sandiaga menambahkan, dia sudah menerapkan hal ini di Jakarta. Dan, akan diterapkan di nasional jika terpilih. Sandi juga akan melibatkan  One Kota/Kabupaten/Kampung One Center for Entrepreneurship (OK OCE) disabilitas untuk pendampingan, pelatihan juga permodalan agar disabilitas bisa mandiri. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement