REPUBLIKA.CO.ID, AUSTIN -- Pembalap Repsol Honda Jorge Lorenzo siap kembali bersaing di puncak klasemen GP Jerez akhir pekan ini. Jerez adalah sirkuit favorit Lorenzo.
Lorenzo memenangkan tiga gelar juara dunia di kelas MotoGP pada 2010, 2012, dan 2015. Namun, kini the X Fuera belum benar-benar pulih dari cedera sejak balapan Misano 2018. Insiden tahun lalu membuat Lorenzo jatuh bangun berjuang di lintasan, khususnya setelah pindah dari tim Ducati ke Repsol Honda.
Pembalap asal Spanyol ini mengakui belum pulih 100 persen dari cedera dalam delapan bulan ini. Namun, ia sudah terbiasa melawan dan memecahkan masalah. Kondisi seperti ini pernah ia hadapi sepanjang kariernya.
"Saya tak pernah kehilangan kesabaran, saya selalu bangkit. Saya bekerja keras dan mendorong kemampuan. Saya yakin masa-masa menyenangkan itu akan datang lagi, tinggal masalah waktu. Tentu saja saya lebih suka jika saya sehat, memenangkan balapan, atau naik podium. Namun, sesungguhnya sebagian besar waktu disibukkan memecahkan masalah dan kehilangan. Sulit untuk menang sepanjang waktu," kata Lorenzo, dilansir Speedweek, Jumat (3/5).
Lorenzo mencatat sukses besar di Sirkuit Jerez. Dia juga kuat sepanjang uji coba November 2018. Ia ingin membayar kesalahan di balapan sebelumnya di Jerez. "Kondisinya sejauh ini positif. Pertama, tiga hari terakhir tidak hujan. Kedua, pergelangan tangan kiri saya semakin membaik. Ketiga, genggaman motor Honda semakin membaik," ungkapnya.