Jumat 10 May 2019 04:45 WIB

Pelatih Ajax: Sepak Bola Itu Kejam

Ajax harus menerima kenyataak tak dapat melaju ke final Liga Champions setelah kalah.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Gita Amanda
Pelatih Ajax Amsterdam Erik ten Hag
Foto: EPA-EFE/Alessandro Di Marco
Pelatih Ajax Amsterdam Erik ten Hag

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pupusnya harapan Ajax Amsterdam melaju ke final Liga Champions masih menyisakan kekecewaan bagi para penggawanya. Harapan mencapai final Liga Champions pertama kali sejak 1996 harus pupus kendati Ajax sempat unggul 1-0 pada leg pertama semifinal ditambah keunggulan agregat yang tercipta di separuh babak pada leg kedua.

Namun, Lucas Moura yang mampu menciptakan hat-trick pada babak kedua membuat Spurs menang 3-2. Spurs melangkah ke final sekaligus menyingkirkan Ajax dari kompetisi antarklub terelite Benua Biru itu.

Baca Juga

“Tak ada kata-kata untuk menggambarkan ini, sangat menyedihkan, sangat buruk. Saya pikir ini tak  pantas terjadi pada  kami. Saat Anda punya  perasaan yang layak mendapatkan sesuatu namun Anda tak  mendapatkan, maka anda selalu kecewa dan marah,” kata Tadic yang juga mantan penyerang Southampton seperti dilansir Sky Sports pada Jumat (10/5).

Sementara pelatih Ajax, Erik Ten Hag, juga tak banyak bicara setelah kekalahan yang terjadi pada Rabu (8/5) lalu. Ia pun mengatakan sulit untuk mengungkapkan kalimat yang tepat untuk kekalahan pasukannya.

“Sepak bola kejam dan kita harus menanggungnya malam ini, tetapi kita harus melanjutkan. Kami tidak bisa melakukan itu dalam beberapa jam atau hari, saya tidak bisa meminta itu dari para pemain,” katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement