REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Kabinet Arab Saudi menyepakati skema tempat tinggal khusus mirip dengan sistem kartu hijau yang diadopsi di sejumlah negara lain, Selasa (14/5). Saudi Press Agency (SPA) melaporkan langkah ini bertujuan mendatangkan ekspatriat kaya dan memiliki kemampuan tinggi.
Pernyataan SPA tidak menyebutkan informasi lebih lanjut soal skema baru, yang disetujui penasihat dewan Shura sebelumnya bulan ini. Media setempat mengatakan rencana tersebut akan memungkinkan para ekspatriat kaya dan berkemampuan tinggi memilih tempat tinggal yang ditentukan atau diperbarui.
Mereka dapat tinggal secara permanen dengan sekali pembayaran bertarif tinggi. Skema itu juga akan memberikan mereka kebebasan memiliki properti dan menjalankan bisnis di kerajaan tersebut.
Saat ini, lebih dari 10 juta ekspatriat bekerja dan tinggal di Arab Saudi di bawah sistem sponsor yang mengharuskan mereka diusulkan oleh majikan Arab Saudi. Pemerintah Saudi akan menerbitkan visa keluar atau masuk kembali setiap mereka meninggalkan negara itu.