REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah tong sampah milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di kawasan Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat alami kerusakan karena vandalisme pasca-kericuhan pada aksi 21-22 Mei.
Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat, Marsigit mengatakan, tempat-tempat sampah yang berada di sekitar Jalan MH Thamrin menuju Jalan KH. Wahid Hasyim banyak dirusak dan dibakar.
"Dua hari ini kurang lebih sudah ada 30 tempat sampah dirusak dan dibakar, disayangkan sekali massa merusak fasilitas umum," kata Marsigit di Jakarta, Jumat (24/5).
Tempat sampah yang menjadi sasaran saat kericuhan terdiri atas dua jenis, yakni tempat sampah berukuran kecil dan tempat sampah berukuran besar. Tempat sampah berukuran besar milik Pemprov DKI ini dibeli dari Jerman pada tahun lalu.
Harganya bisa mencapai Rp 3,6 juta per buah. Namun Marsigit tidak merinci berapa banyak tong sampah pabrikan Jerman yang rusak.