Jumat 07 Jun 2019 14:16 WIB

Ribuan Warga Padati Destinasi Wisata di Jakarta

Angka kunjungan dihari kedua Idul Fitri tahun 2019 sebanyak 318.070 pengunjung

Rep: Mimi Kartika/ Red: Esthi Maharani
Sejumlah wisatawan mengamati gajah sumatra (Elephas maximus sumatranus) di Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Jakarta Selatan, Kamis (6/6/2019).
Foto: ANTARA FOTO
Sejumlah wisatawan mengamati gajah sumatra (Elephas maximus sumatranus) di Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Jakarta Selatan, Kamis (6/6/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masyarakat telah memanfaatkan momen hari kedua Lebaran dengan mengunjungi berbagai destinasi wisata di Ibu Kota. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jakarta mencatat ada 318.070 pengunjung yang memadati sejumlah tempat wisata.

"Belum termasuk data dari Planetariun dan Ragunan. Angka kunjungan dihari kedua Idul Fitri tahun 2019 sebanyak 318.070 pengunjung," ujar Kepala Disparbud Edy Junaedi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/6).

Ia memaparkan, jumlah pengunjung ini meningkat signifikan dari Lebaran 2018. Jumlah pengunjung pada hari kedua Lebaran tahun lalu hanya tercatat 112.161 pengunjung.

Edy mengatakan, pada Lebaran 2019 ini destinasi wisata paling banyak dikunjungi adalah kawasan Ancol, Monumen Nasional (Monas), Kota Tua, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), termasuk Kepulauan Seribu. Ia juga merinci jumlah pengunjung tiap-tiap destinasi.

Diantaranya, Ancol telah dikunjungi sebanyak 93.545 orang. Monas ada 90.174 pengunjung, 13.849 pengunjung masuk ke tugu Monas. Kota Tua mencatat ada 65.868 pengunjung, TMII 26.893 pengunjung, dan Kepulauan Seribu 10.151 pengunjung.

"Hari kedua Idul Fitri benar-benar dimanfaatkan warga untuk berlibur, setelah hari pertama Idul Fitri sejumlah kawasan wisata tutup," kata Edy.

Ia memperkirakan, pengunjung kawasan wisata di Jakarta akan terus bertambah seiring dengan musim libur Lebaran. Sebab, tempat-tempat wisata masih menjadi primadona warga untuk menghabiskan momen liburan.

"Selain itu telah disiapkan beberapa atraksi di kawasan wisata," lanjutnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement