Sabtu 06 Jul 2019 08:44 WIB

Lupakan Kekalahan Telak, Peru Siap Hadapi Brasil di Final

Penggawa Cile akan melupakan memori buruk saat kalah 0-5 dari Brasil di fase grup.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Endro Yuwanto
Copa America 2019.
Foto: Republika.
Copa America 2019.

REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Tim nasional (timnas) Peru akan menghadapi Brasil pada laga final Copa America 2019 di Stadion Maracana, Senin (8/7) dini hari WIB. Sang pelatih, Ricardo Gareca menegaskan siap menantang tim raksasa Amerika Latin tersebut.

"Skuat Peru dalam level terbaik untuk mencapai final. Tapi kami akan menghadapi negara terbaik di dunia," kata Ricardo seperti dilansir Reuters, Sabtu (6/7).

Baca Juga

Menurut Ricardo, Peru memiliki kelas yang pantas untuk menundukkan skuat sekelas Brasil yang difavoritkan juara sejak awal kompetisi. Ia memastikan, anak asuhnya bakal menekan sejak awal babak pertama laga.

Selain itu, Ricardo sudah menyampaikan kepada seluruh penggawa tim untuk melupakan memori buruk saat kalah 0-5 dari Brasil di babak penyisihan grup. Ia menilai, saat ini pihaknya sudah belajar dari kesalahan hingga berhasil merangkak ke final. "Kami tahu bagaimana mengatasi tekanan kalah 0-5 dari Brasil di penyisihan grup. Kami akan bangkit dari kritik karena misi kami sudah jelas, menjadi juara," jelasnya.

Di sisi lain, Peru juga bakal menerima tekanan tinggi dari sang tuan rumah. Pasalnya, sejak menjadi yang terbaik di pentas Piala Konfederasi 2013, Brasil tidak pernah lagi merasakan manisnya gelar juara di pentas internasional. Bahkan, dari segi titel bergengsi, skuat Samba juga terakhir kali merebut gelar pada 2007 silam di ajang Copa America.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement