Selasa 23 Jul 2019 19:28 WIB

Pengamat Sarankan Revitalisasi Permukiman Padat di DKI

Revitalisai diyakini dapat meningkatkan pembangunan ruang terbuka hijau.

Permukiman padat penduduk rentan kebakaran.
Foto: Antara/Aprillio Akbar
Permukiman padat penduduk rentan kebakaran.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Tata Kota Ir Nirwono Joga menyarankan revitalisasi permukiman padat penduduk di Jakarta. Revitalisai diyakini dapat meningkatkan pembangunan ruang terbuka hijau yang akan dapat membantu mengendalikan pencemaran udara.

"Dengan revitalisasi kampung padat penduduk, sisa lahan yang ada dapat dioptimalkan menjadi ruang terbuka hijau," katanya usai mengisi Rapat Kerja Teknis Adipura Tahun 2019 di Jakarta, Selasa (23/7).

Baca Juga

Ia mengatakan keterbatasan lahan di pusat Jakarta kemungkinan menyulitkan upaya untuk menambah ruang terbuka hijau di pusat kota. Karena itu, ia menyarankan agar pemerintah daerah merevitalisasi atau meremajakan perkampungan yang padat penduduk dengan membangun rumah susun atau kampung susun.

Dengan demikian, kapasitas rumah tapak menjadi lebih maksimal di rumah vertikal atau hunian vertikal. Sisa lahannya, kata dia, dapat dioptimalkan menjadi ruang terbuka hijau, tempat evakuasi bencana atau gempa.

"Intinya perlu ada tata ulang kawasan-kawasan kota terutama yang padat penduduk," katanya.

Dalam kesempatan tersebut pengamat tata kota dari Universitas Trisakti itu menilai bahwa pembangunan di Jakarta tidak optimal atau boros lahan. Pembangunan hunian di Jakarta, menurut dia, lebih banyak pembangunan rumah tapak yang menghabiskan banyak lahan.

Karena itu, seharusnya sejak awal telah ada perencanaan matang untuk membangun hunian vertikal sehingga lahan yang tersisa dapat didistribusikan untuk membangun paru-paru kota.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement