REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Akademisi dari Universitas Muhammadiyah Kupang, Ahmad Atang mengatakan, Prabowo dan Partai Gerindra berpeluang untuk bergabung dalam koalisi 01. Hal tersebut terindikasi dari pertemuan antara Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto, kemarin.
"Selama ini Gerindra berada di luar kekuasaan sebagai oposisi, maka dengan pertemuan ini, semakin memperkuat dugaan bahwa Gerindra akan bergabung dengan koalisi 01," kata Atang, di Kupang, Kamis.
Menurut dia, jika Partai Gerindra bergabung ke koalisi 01, maka Prabowo dan Partai Gerindra akan meninggalkan gerbong politik aliran keagamaan yang selama dua kali pilpres menjadi basis dukungan untuk Prabowo.
Atang menilai, Prabowo dan Partai Gerindra menyadari politik nasionalis yang selama ini melekat pada visi Partai Gerindra ternyata tidak mampu menyatu dengan politik aliran keagamaan untuk mengalahkan gerbong partai nasionalis.
Karena itu, mendekatnya Prabowo dan Partai Gerindra ke Megawati dan PDI Perjuangan semakin mempertegas pelemahan kekuatan politik partai berbasis agama."Selain berakhirnya hubungan kedua kekuatan yang selama pilpres mengusung gerakan perubahan," kata Atang.