Selasa 06 Aug 2019 18:51 WIB

Habib Rizieq Hadiri Pemakaman Mbah Moen

Tak hanya hadir, Habib Rizieq Shihab ikut memimpin doa di pemakaman tersebut.

Rep: Muhammad Hafil/ Red: Ratna Puspita
Jàmaah haji asal Indonesia ikut menghadiri prosesi pemakaman KH Maimoen Zubair di pemamakan Ma'la, kawasan Dahlatul Jin, Makkah, Selasa (6/8).
Foto: Republika/M Hafil
Jàmaah haji asal Indonesia ikut menghadiri prosesi pemakaman KH Maimoen Zubair di pemamakan Ma'la, kawasan Dahlatul Jin, Makkah, Selasa (6/8).

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab hadir di prosesi pemakaman KH Maimoen Zubair di pemakaman Ma'la, Dahlatul Jin, Makkah, Selasa (6/8) siang. Tak hanya hadir, dia ikut memimpin doa di pemakaman tersebut.

Berdasarkan pantauan Republika.co.id, Habib Rizieq masuk dari pintu barat komplek pemakaman Ma'la. Dia datang sebelum jenazah Kiai Maimoen tiba.

Baca Juga

Dia datang bersama rombongannya dan langsung masuk menembus kerumunan jamaah ke lokasi pemakaman. Setelah jenazah Kiai Maimoen tiba, Habib Rizieq memimpin pembacaan doa. 

Dia melantunkan doa dalam bahasa Arab dan diaminkan oleh jamaah yang lain. Namun, usai membaca doa dan prosesi selesai, dia langsung meninggalkan pemakaman.

Dia ditemani oleh beberapa orang saat meninggalkan pemakaman. Selanjutnya, dia keluar dari pintu yang berlawanan dari kedatangannya yaitu di pintu timur.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement