Cina melakukan uji coba taksi tanpa awak atau pengemudi yang dilengkapi dengan teknologi dan perangkat kemudi otonom. Uji coba tersebut dilakukan di pusat kota Cina, Changsha. Langkah pengujicobaan armada taksi kecil ini sebagai bagian dari dorongan inisiatif smart city di wilayah tersebut.

Informasi yang dilansir Xinhua, robotaksi ini adalah kendaraan penumpang L4 otonom yang berjalan tanpa ada campur tangan manusia dalam kondisi dan area yang ditentukan. Kendaraan otonom tersebut merupakan besutan dari Baidu yang merupakan raksasa AI dan produsen kendaraan FAW Hongqi.

Baca Juga: Ini Dia.... Korupsi di Baidu, Raksasa Internet China

Wilayah uji coba tersebut membangun zona uji coba nasional untuk kendaraan cerdas tersebut. Persiapan uji coba tersebut ditegaskan saat adanya kesepakatan pada Oktober silam.

Pihak-pihak terkait menyepakati dengan mengubah Changsha sebagai kota percontohan untuk kendaraan pintar. Mulai April, Baidu dan dua perusahaan lokal lainnya mendirikan usaha bersama untuk mempromosikan proyek tersebut.

Dalam proses pengujian ini, menurut Baidu yang dikutip dari KrAsia, sepuluh taksi putih pintar itu akan diuji di zona pengujian dengan kondisi jalan yang berbeda-beda. Taksi tanpa awak tersebut akan diuji di jalan raya, daerah perkotaan, pedesaan hingga jalan berbatu.

Baca Juga: Mitra Taksi Terbang Uber Peroleh Pendanaan US$25 Juta

Taksi tanpa awak tersebut memiliki perangkat-perangkat yang sangat menunjang kinerja kendaraan tersebut. 10 kendaraan tersebut adalah jenis SUV bertenaga listrik yang dilengkapi dengan kamera, radar laser, sensor, tablet, dan sistem kemudi otonom, Apollo, besutan Baidu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika