Senin 12 Aug 2019 10:39 WIB

Roti Bank India Kunjungi Asrama Rumah Yatim Bagikan Bantuan

Roti Bank India membagikan bantuan alat sekolah.

(Ilustrasi) Menyantuni anak yatim
Foto: Republika/mardiah
(Ilustrasi) Menyantuni anak yatim

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Salah satu organisasi kemanusiaan asal India, Roti Bank, mengadakan kunjungan ke beberapa asrama Rumah Yatim di Kota Bandung, Jawa Barat pada Sabtu (10/8) lalu. Kunjungan tersebut dalam rangka untuk berbagi kebahagiaan bersama anak-anak asuh Rumah Yatim.  

Roti Bank India juga memberikan bantuan berupa alat sekolah dan makanan kepada anak-anak asuh Rumah Yatim. Founder Roti Bank India, Hazi Pavesh Mohammad, menuturkan kunjungannya ini dilatarbelakangi kepeduliannya terhadap kemiskinan yang dialami masyarakat dunia, dan juga kelaparan. 

Baca Juga

Kunjungan untuk bertemu dengan anak asuh  ini, untuk mengamalkan surah al-Ma’un yang berarti harus berbuat baik kepada anak yatim. “Kami mendapat inspirasi terbesar untuk bekerja bagi orang-orang yang mengalami kekurangan dan kelaparan, seperti yang disebutkan dalam Alquran surah al-Ma’un,” ungkap Hazi Pavesh dalam keterangan tertulis, Senin (12/8). 

Oleh karena itu, kunjungan yang kedua kalinya ini dengan memberikan bantuan kebutuhan pokok. Di antaranya, sembako, makanan siap saji, dan tas sekolah untuk puluhan anak asuh Rumah Yatim.  

Bantuan tersebut diberikan ke Asrama Rumah Yatim Lodaya, Kota Bandung, Jawa Barat. Pada kesempatan itu pula, dia bersama timnya berkeliling ke asrama Rumah Yatim. 

Kesan pertama mereka adalah Rumah Yatim merupakan salah satu lembaga pengasuhan anak-anak yatim yang baik. “Rumah Yatim mampu mengelola 14 cabang yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia,” kata Hazi Pavesh.

Founder yang biasa disapa Muddan Chacca itu berharap bisa kembali lagi membantu anak-anak kurang mampu. “Kami berharap, Allah mempertemukan kita lagi tahun depan, Insya Allah, dan membangun gerakan bersama mengakhiri kelaparan dan kemiskinan dari istana kita,” tutur dia mengakhiri.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement