REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Petenis remaja berusia 15 tahun asal Amerika Serikat (AS), Coco Gauff, mendapatkan wild card untuk tampil di Grand Slam AS Terbuka 2019 pada 26 Agustus mendatang. Ini merupakan kedua kalinya ia akan tampil di turnamen grand slam senior setelah sebelumnya membuat kejutan di Wimbledon.
Dikutip dari Tennisworldusa, Kamis (15/8), kepastian Gauff mendapatkan wild card di AS Terbuka setelah Asosiasi Tenis Amerika Serikat (USTA) mengumumkannya pada Selasa (13/8) untuk nomor tunggal putra dan putri. Gauff menjadi nama teratas di sektor putri yang mendapapat kartu tersebut.
Selain itu, ada juga nama petenis berusia 22 tahun, Francesca Di Lorenzo dan patner Gauff saat turun di ganda putri turnamen Citi Open 2019, Cat McNally. MCNally juga petenis muda berusia 17 tahun asal AS.
Kemudian, White Osuigwe, Kristie Ahn, dan Katie Volynets juga mendapatkan wild card. Pemenang AS Terbuka 2011, Samantha Stosur serta petenis asal Prancis, Diane Perry pun mendapatkan undangan untuk tampil pada turnamen kelas utama tersebut.
Gauff membuat cerita menarik saat tampil di Wimbledon. Dia mampu lolos hingga ke babak keempat setelah mengalahkan beberapa petenis unggulan seperti Venus Williams. Penampilan Gauff mendapatkan banyak pujian dan diprediksi menjadi idola baru masa depan.
Di nomor tunggal putra, petenis yang mendapatkan wild card adalah Jack Sock. Sekitar dua tahun lalu, pemain ini berada dalam jajaran 10 besar dunia. Namun sekarang dia harus melalui jalur wild card untuk bisa tampil di AS Terbuka.
Selain itu, ada nama petenis Bjorn Fratangelo dan Marcos Giron yang juga mendapatkan wild card. Lalu Denis Kudla, Ernesto Escobedo, dan Zachary Svajda. Semua pemain tersebut berasal dari AS.