REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Gelandang AC Milan, Lucas Paqueta, berharap timnya kembali mencapai kejayaan. Ia menilai sudah saatnya Milan tampil di Liga Champions.
Bukan hanya sekadar menjadi peserta, tapi juga menjadi juara. Ia menyinggung sejarah Rossoneri yang beberapa kali meraih trofi si kuping lebar.
"Kami harus memenangkannya dengan memainkan sepak bola yang bagus," kata Paqueta kepada Sky dikutip dari Football Italia, Jumat (16/8).
Sebelum menuju Eropa, terlebih dahulu Milan menyelesaikan tantangan di ajang lokal. Pesepak bola asal Brasil itu berharap kubunya mencanangkan target besar.
Milan, menurut Paqueta, tidak boleh puas jika finis di posisi keempat atau kedua. Tapi harus berani memasang target scudetto Serie A Liga Italia. "Kami harus menjadi yang pertama," ujar pesepak bola 21 tahun itu menegaskan.
Selanjutnya, Paqueta menyinggung kehadiran pelatih anyar Rossoneri, Marco Giamapolo. Menurut dia, Giampaolo mengubah gaya permainan Milan, baik dalam serangan maupun bertahan.
Hal itu bukan berarti Paqueta menyepelekan pelatih Milan sebelumnya, Gennaro Gattuso. Secara pribadi, Paqueta mengaku mendapat banyak pelajaran penting dari Gattuso. "Dia membantu saya dalam proses adaptasi," ujar peraih gelar juara Copa America bersama timnas Brasil itu.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Napoli
|
12 | 8 | 2 | 2 | 19 | 10 | 26 |
| 2 |
Atalanta
|
12 | 8 | 1 | 3 | 31 | 16 | 25 |
| 3 |
Fiorentina
|
12 | 7 | 4 | 1 | 25 | 15 | 25 |
| 4 |
Inter
|
12 | 7 | 4 | 1 | 26 | 12 | 25 |
| 5 |
Lazio
|
12 | 8 | 1 | 3 | 25 | 11 | 25 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika