REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih tim nasional (Timnas) Indonesia, Simon McMenemy menunjuk kiper Andritany Ardhiyasa sebagai kapten Timnas Indonesia, dalam kualifikasi Piala Dunia 2020. Simon mengaku lebih suka memilih pemain yang berposisi sebagai penjaga gawang atau bek tengah yang bertindak sebagai kapten, karena pemain di dua posisi tersebut lebih leluasa melihat keseluruhan permainan dan bisa mengorganisir permainan.
"Dia (Andritany) punya pengalaman yang baik apalagi dia sering main di stadion yang full penonton. Dan saya jika memilih kapten lebih suka pilih center bek atau kiper karena dia bisa melihat seluruh pertandingan dan bisa mengorganisir permainan. Kalau saya pilih pemain tengah, striker atau pemain lain, karena pandangannya ke mana-mana," kata Simon saat memimpin latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senin (2/9).
Tim nasional (Timnas) Indonesia menjalani pemusatan latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Senin (2/9) sore WIB. Simon mengatakan latihan tersebut bertujuan untuk mengingatkan pemain tentang pentingnya laga melawan Malaysia pada kualifikasi Piala Dunia 2020. Laga tersebut akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (5/8).
"Ketika lawan Malaysia kita mau kita yang menguasai pertandingan, kita tidak akan (main) bertahan lawan malaysia, kita akan coba menyerang mereka, kita akan coba menciptakan peluang, ini adalah rumah kita ini adalah Jakarta ini adalah Gelora Bung Karno," kata Simon.
Simon tidak menyangkal lawan-lawan Timnas Indonesia, khususnya negara-negara di Asia Tenggara pasti mengetahui pola permainan Indonesia. Menurutnya, setidaknya lawan mengetahui pemain Indonesia mudah diprovokasi. "Ini adalah salah satu dari banyak sekali hal yang bisa dibawa pemain senior. Malaysia sebagai salah satu tim di asia tenggara tahu bagaiaman cara melawan Indonesia, di sini senior punya peran untuk memberi tahu pemain yang lebih muda tentang apa yang harus dilakukan," katanya.