Ahad 22 Sep 2019 20:06 WIB

Penuh Sampah dan Gulma, Sungai di Indramayu Dibersihkan

Ribuan warga membersihkan Sungai Prajagumiwang di Indramayu.

Rep: ayobandung.com/ Red: ayobandung.com

INDRAMAYU, AYOBANDUNG.COM -- Sungai Prajagumiwang menjadi sasaran seribuan warga dalam peringatan World Cleanup Day (WCD) 2019 tingkat Kabupaten Indramayu, Minggu (22/9/2019). Bertajuk Grebeg Kali Bersih, Sungai Prajagumiwang menjadi pusat kegiatan yang melibatkan 1.000 orang dari berbagai unsur dan elemen masyarakat.

Sungai ini menjadi fokus perhatian mengingat kondisinya yang memprihatinkan. Tak hanya dipenuhi gulma tanaman eceng gondok, sungai ini juga penuh dengan sampah yang dibuang masyarakat seperti sampah industri kapal, sampah industri ikan asin, hingga bangkai kapal yang telah karam.

Bupati Indramayu, Supendi menyebut Sungai Prajagumiwang merupakan sungai penting bagi masyarakat Indramayu. Sungai ini menjadi salah satu muara dari Sungai Cimanuk yang melintas di Kabupaten Indramayu.

"Sungai Prajagumiwang saat ini menjadi pintu keluar masuk kapal nelayan, juga sebagai salah satu pintu dari objek wisata Mangrove Karangsong," paparnya.

Karena itulah, imbuhnya, Sungai Prajagumiwang harus bersih dari berbagai sampah agar terlihat lebih bersih hingga sedap dipandang. Dia pun meminta, momen WCD harus dimaknai sebagai gerakan bersama dan melihat kebersihan menjadi kebutuhan semua pihak.

"Harus sama-sama menjaga kebersihan Sungai Prajagumwiang ini. Terutama masyarakat sekitar sungai, yakni Desa Pabeanudik dan Karangsong, harus terdepan menjaga kebersihannya," tegas Supendi.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Indramayu, Aep Surahman menyebutkan, sasaran dalam kegiatan hari ini berupa seluruh sampah di sekitar Sungai Prajagumiwang, termasuk rumput liar dan materi yang menghambat laju air.

"Ini sebagai upaya masif untuk menciptakan kesadaran masyarakat agar tak buang sampah sembarangan, apalagi ke sungai," terangnya.

Kabupaten Indramayu sendiri telah memiliki peraturan daerah tentang K3. Salah satu sosiaslisasi aturan ini dengan memasang berbagai papan informasi sepanjang Sungai Cimanuk lama dan Prajagumiwang.

Selain di Sungai Prajagumiwang hari ini, pada Sabtu (21/9/2019) kegiatan WCD dilaksanakan serempak di seluruh kecamatan se-Kabupaten Indramayu.

Dilakukan pula penandatanganan komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan bersih dan sehat dengan tak membuang sampah sembarangan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ayobandung.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ayobandung.com.
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement