REPUBLIKA.CO.ID, BRESCIA -- Satu nama menjadi sorotan dalam laga pekan kelima Serie A Italia antara Brescia kontra Juventus. Dia adalah Alfredo Donnarumma.
Penyerang 28 tahun itu mencetak gol ke gawang juara bertahan saat duel di Stadion Mario Rigamonti, Rabu (25/9) dini hari WIB. Golnya lahir saat laga baru berlangsung empat menit. Sayang, tuan rumah gagal mempertahankan keunggulan.
Pada menit ke-40, gol bunuh diri Jhon Chancellor mengubah kedudukan menjadi 1-1. Menjelang pertengahan babak kedua, tendangan keras Miralem Pjanic, membuat Juve berbalik memimpin 2-1.
"Kami bermain bagus, menjaga pertandingan tetap berlangsung terbuka hingga menit terakhir. Kami harus bangga dengan apa yang kami lakukan," kata Donnarumma kepada DAZN, dikutip dari Football Italia.
Donnarumma melihat Juventus memiliki kualitas mentereng. Kendati menampilkan kinerja apik, menurutnya, tidak mudah berhadapan dengan tim seperti itu.
Donnarumma memiliki pasangan baru di lini depan. Dia adalah Mario Balotelli, mantan striker timnas Italia.
Si Bengal akhirnya menjalani debut untuk Brescia. Balotelli telah menyelesaikan sanksi larangan bertanding dalam empat laga. "Bermain bersamanya sebuah kehormatan bagi saya," ujar Donnarumma.
Donnarumma yakin kerja sama antara ia dan Balotelli bakal berlangsung positif. Sehingga, ini bisa meningkatkan kualitas lini depan Brescia.