REPUBLIKA.CO.ID, DAKAR – Masjid Massalikul Jinaan Dakar yang terbesar di Afrika Barat resmi dibuka setelah tujuh tahun dibangun pada Jumat (27/9). Masjid tersebut berdiri dengan kokoh, dengan sejumlah aksen bangunan yang memanjakan mata.
Dilansir BBC Sabtu (28/9), Masjid itu dibuka di Dakar, ibu kota Senegal. Massalikul Jinaan memiliki lima menara yang mengelilinginya, satu yang paling terbesar ditambahkan dengan jam di tengahnya.
Sementara kubah masjid yang paling besar berwarna keemasan, kemudian ditambahkan dengan delapan kubah kecil lainnya yang berwarna hijau.
Massalikul Jinaan dapat menampung hingga 30 ribu jamaah yang hadir. Masjid tersebut disebut dengan massalikul jinaan, yang berarti jalan menuju surga.
Selain membutuhkan waktu yang lama untuk membangun masjid kebanggaan warga disana, pembangunannya juga melibatkan hingga ratusan pekerja. Disebutkan lebih dari 800 pekerja bangunan turut terlibat dalam pendirian Massalikul Jinaan.
Sementara itu, dana yang dikeluarkan untuk membangun masjid ini mencapai hingga 32 juta dolar Amerika atau Rp 453 milyar. Dan akhirnya, masjid tersebut kini dapat dipakai umat Muslim di sana untuk beribadah.