BOGOR, AYOBANDUNG.COM--Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bogor menggelar rapat kerja (Raker) ke-1 2019 di Hotel Salak Pajajaran, Jalan Pajajaran Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Sabtu (5/10/19).
Rakerda tahun ini merupakan Rakerda perdana untuk PWI Kota Bogor. Dalam Raker ini dibahas beberepa pembahasan, salah satunya melakukan evaluasi kinerja dalam satu tahun kepengurusan PWI Kota Bogor.
Selain itu, Raker ini juga akan diagendakan menyusun dan merumuskan maupun menetapkan program program kerja untuk PWI Kota Bogor.
Wakil Wali Kota Dedie Rachim yang ikut hadir mengapresiasi kegiatan Raker perdana yang diselenggarakan oleh PWI Kota Bogor ini. Ia juga mengapresiasi semangat dan perjuangan para jurnalis dalam membangun gedung serta menghidupkan kembali organisasi profesional tersebut.
"Saya telah mengikuti proses dari PWI ini yang pada awal mula gedungnya hancur tahun lalu, kemudian saya melihat semangat dan daya juang dari PWI. Akhirnya saya melihat secara jelas dari gedung yang runtuh, tidak runtuh, kemudian dikelola sedemikian rupa, dikonsolidasikan dengan beberapa pihak, dan akhirnya jadi," ujar Dedie.
Dengan mengusung tema Optimalkan Sinergitas dan Loyalitas, Ciptakan Wartawan yang Profesional dan Sejahtera, Dedie berharap, profesi wartawan harus memiliki sikap dan nilai-nilai integritas.
"Yang pertama gini, sikap dasar wartawan yang pertama adalah kejujuran. Itu harus diperhatikan. Kemudian yang kedua adalah nilai integritas," katanya.
Menurut Dedie, nilai-nilai integritas ada sembilan, antara lain jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani, dan adil. Nilai tersebut harus dimiliki oleh wartawan.
"Jadi integritas sendiri nilainya ada 9, makanya wartawan harus mempunyai itu semua. Yang terakhir juga penting, yaitu setia pada keadilan. Ini harus dilakukan dimana wartawan atau pers sebagai pilar ke-4 demokrasi itu harus benar-benar ditanamkan didalam jiwa seorang wartawan," kata Dedie.