Senin 07 Oct 2019 18:23 WIB

Peternakan di Sragen Terbakar, 4.500 Ayam Mati Terpanggang

Kerugian akibat kebakaran mencapai Rp 100 juta.

Rep: Joglosemar/ Red: Joglosemar
 Tim pemadam kebakaran Sragen dan relawan saat melakukan pemadaman sisa api yang meluluhlantakkan peternakan ayam di Desa Jeruk, Miri, Sragen, Senin (7/10/2019) siang. Foto/Wardoyo
Tim pemadam kebakaran Sragen dan relawan saat melakukan pemadaman sisa api yang meluluhlantakkan peternakan ayam di Desa Jeruk, Miri, Sragen, Senin (7/10/2019) siang. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM -- Musibah kebakaran hebat kembali terjadi di Sragen, Senin (7/10/2019) pagi. Sebuah peternakan ayam ludes dilalap kobaran api. Empat ribu lima ratus ekor ayam dilaporkan mati terpanggang dalam kebakaran tersebut. Kerugian akibat kebakaran dilaporkan mencapai ratusan juta rupiah.

Kebakaran menimpa peternakan ayam milik Suwarno (40 tahun) di Dukuh Pilangrejo RT 22, Desa Jeruk, Kecamatan Miri, Sragen. Kebakaran terjadi sekira pukul 10.00 WIB. Menurut keterangan warga, kejadian bermula ketika pemilik peternakan, Suwarno pagi itu memberi makan ayam.

Kemudian sekitar pukul 10.00 WIB, ia pulang ke rumahnya di RT 9. Bersamaan dengan kepulangannya, salah satu petani, Rebo yang sedang mengairi sawah di samping kandang, mendadak dikejutkan dengan kobaran api dari bawah kandang bagian tengah.

Melihat itu, Rebo berteriak meminta tolong kepada warga sambil berusaha memadamkan api dengan memukul-mukul menggunakan bambu. Namun kondisi peternakan yang terbuat dari kayu dan bambu membuat kobaran api makin menjadi. Meski warga berdatangan membantu pemadaman, api tetap tak bisa dipadamkan.