REPUBLIKA.CO.ID, SENTANI -- Peristiwa yang terjadi di Wamena, Jayawijaya, Papua, pada Senin (23/9), mengancam perasaan aman dan nyaman bagi banyak warga Kota Wamena hingga mengungsi ke Sentani atau Jayapura. Rumah Zakat sampai sekarang lanjut bantuan kemanusian di Posko Rindam XVII Cenderawasih, Kota Sentani, Papua, hingga jam 10.08 WIT, Ahad (6/10).
Jumlah pengungsi berjumlah 218 orang, 173 dewasa, 26 anak-anak dan 19 balita. Relawan Rumah Zakat terus semangat membantu dalam pendistribusian logistik, validasi data pengungsi dan pengupdetan data pengungsi. Dengan mengetahui data pengungsi, Rumah Zakat dapat membantu lebih jauh dan siap mengembalikan para pengungsi ke kampung halaman mereka.
Namun para pengungsi membutuhkan keperluan untuk menjalani situasi yang tidak menjamin sementara. Bantuan dari pakaian, sabun dan sampo bayi hingga kasur dan bantal.
Rumah Zakat distribusikan bantuan kemanusian di Posko Rindam XVII Cenderawasih, Kota Sentani.