Rabu 30 Oct 2019 08:25 WIB

Ini yang akan Dibahas Nasdem dan PKS pada Pertemuan Sore Ini

Nasdem akan membahas isu-isu kebangsaan.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Muhammad Hafil
Nasdem
Nasdem

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya mengungkapkan terkait rencana kunjungan Partai Nasdem ke DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Rabu (30/10) sore. Ia juga memastikan kehadiran Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh pada pertemuan nanti.

"Datang, Pak Surya besok jam 16.00 kami datang rombongan naik bus dari DPP ada sekitar 13 orang rombongan," kata Willy kepada Republika, Selasa (29/10).

Ia mengatakan pertemuan tersebut tidak lebih dari sekedar silaturahmi. Ada pun hal-hal yang dibicarakan yaitu terkait isu kebangsaan.

"Pak Surya ingin kalau selama ini itu ada gap segala macam untuk berbicara kebangsaan, maka besok harus bicara bersama-sama," ujarnya.

Saat ditanya terkait kemungkinan peluang Nasdem berpindah haluan menjadi oposisi, menurutnya hal itu terlalu jauh. Ia kembali menegaskan bahwa pada pertemuan besok baru pertemuan pertama. Tidak menutup kemungkinan jika ada pertemuan selanjutnya setelah ini.

"Ada, pasti ada pertemuan berikutnya jadi mungkin besok dimatangkan ya karena tentu ada follow up yang sifatnya gagasan besar dan kerangka operasional bersama-sama," ungkapnya.

Ketua DPP PKS Ledia Hanifa Amaliah membenarkan rencana pertemuan PKS dengan Partai Nasdem Rabu sore. Menurutnya rencana pertemuan tersebut sudah direncanakan lama.

"Intinya akan bincang-bincang tentang kebangsaan, keinginan untuk menjaga kelangsungan demokrasi yang konstruktif," kata Ledia kepada Republika, Selasa (29/10).

Sementara itu Ketua Departemen Politik PKS Pipin Sopian mengatakan bahwa pertemuan tersebut dilakukan untuk mengokohkan kerjasama di parlemen untuk mewujudkan check and balance pemerintahan yang konstruktif. Rencananya pertemuan akan diterima langsung oleh Ketua Majelis Syuro PKS Habib Salim Segaf Aljufri, Presiden PKS Dr. Sohibul Iman, Sekjen Mustafa Kamal, dan jajaran Pimpinan PKS lainnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement