REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- AC Milan kembali meraih hasil minor di pentas Serie A. Milan menelan kekalahan 1-2 dari SS Lazio pada laga ke-11 di Stadion San Siro, Milan Senin (4/11) dini hari WIB.
Meski demikian, pelatih MIlan Stefano Pioli menilai terdapat sisi positif dari hasil tersebut. "Dalam pandangan saya, tim membaik. Tentu saja, untuk klasemen situasinya berbeda, karena penting untuk memenangkan pertandingan. Tetapi saya melihat kinerja yang baik semalam," kata Pioli usai laga dilansir dari Football Italia, Senin (4/11).
Milan tertinggal gol lebih dahulu melalui Ciro Immobile menit ke-25 sebelum menyamakan kedudukan lewat gol bunuh diri pemain belakang Lazio Bastos menit ke-28.
Sayang, penjaga gawang i Rossoneri Gianluigi Donnarumma harus kembali memungut bola dari gawangnya usai Joaquin Correa mencetak gol menit ke-83. Skor tersebut membuat Milan merosot ke peringkat 12 dengan terpaut delapan angka dari posisi enam besar klasemen. Hasil ini juga mengakhiri tiga dekade Lazio tak pernah menang di kandang Milan.
Meski menyesal timnya gagal memetik angka penuh Pioli tetap memandang hasil tersebut sebagai langkah yang baik dalam sebuah proses.
"Kita harus menyadari bahwa tim ini memiliki kualitas. Kami mungkin tidak memiliki juara yang hebat, tetapi kami dapat mencapai sesuatu jika kami memiliki semangat persatuan, saling bekerja sama sebagai satu tim," sambung pria 54 tahun.
Lebih lanjut, eks pelatih Fiorentina meminta penyerang muda Milan Rafael Leao untuk bisa berkontribusi lebih kepada tim. Pasalnya, pesepak bola asal Portugal dinilai memiliki banyak potensi yang beluam keluar dari dalam dirinya.
Tekanan akan kembali datang kepada Pioli. Sebab, Milan akan berhadapan dengan pemimpin klasemen Juventus pada laga pekan ke-12 di Stadion Allianz, Turin. Milan berpeluang kembali menelan kekalahan dari Nyonya Tua.