Selasa 12 Nov 2019 07:05 WIB

Cerita Mahrez Hampir Gabung Arsenal dan Buang Waktu 2 Tahun

Leicester menolak melepas Mahrez pergi karena baru saja menjuarai Liga Primer Inggris

Riyad Mahrez
Foto: EPA-EFE/NIGEL RODDIS
Riyad Mahrez

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain sayap Manchester City Riyad Mahrez mengaku hampir bergabung dengan Arsenal pada 2016. Kepindahannya tak terwujud karena Leicester menolak melepas Mahrez pergi karena baru saja menjuarai Liga Primer Inggris musim 2015/2016.

"Agen saya telah berbicara dengan (Arsene) Wenger yang benar-benar ingin merekrut saya. Kesepakatan hampir selesai dengan Arsenal pada musim panas 2016," kata Mahrez dalam wawancara dengan France Football, dikutip Sky Sports, Senin (11/11).

Baca Juga

Mahrez merupakan bagian penting dari kesuksesan Leicester menjuarai Liga Primer Inggris pada 2016, tetapi the Foxes gagal untuk meniru performa mereka pada musim berikutnya. Buruknya performa Leicester pada musim 2016/2017 makin membuat pemain berusia 28 tahun tersebut ingin meninggalkan Stadion King Power. Tapi, ia kembali gagal. "Leicester menghalangi saya. Mereka mengatakan kepada saya: Anda tidak bisa pergi, Anda tidak bisa pergi!" kata dia.

Mahrez akhirnya bergabung dengan Manchester City yang memboyongnya dengan nilai 60 juta pound pada musim panas 2018. Mahrez menjadi bagian dari skuat the Citizens yang menjuarai treble domestik musim lalu dan telah mencetak tiga gol dalam 14 penampilan untuk skuat asuhan Pep Guardiola pada musim ini.

"Bagi saya, jelas bahwa saya menyia-nyiakan dua tahun dari permainan terbaik saya. Saya kehilangan dua tahun. Saya bergabung di City pada usia 27, seharusnya saya bisa berada di sana pada usia 24 atau 25 tahun," kata dia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement