CEKNRICEK.COM -- Pemancangan tiang pertama menandai pembangunan Masjid Apung Ancol di wilayah Pantai Ancol, Jakarta, Sabtu (9/11). Kegiatan itu dihadiri Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, Ketua Dewan Masjid Indonesia Pusat, H M Jusuf Kalla, dan Konsultan Arsitek Perencana Masjid Apung Ancol, Andra Matin.
Departement Head Corporate Communications PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Rika Lestari, mengatakan proses pembangunan Masjid Apung Ancol direncanakan memakan waktu satu tahun mulai dari pelaksanaan pemancangannya (ground breaking).
Masjid Apung Ancol memang posisinya seperti terapung di laut lantaran lokasinya yang menjorok dari daratan. Masjid itu dibangun di area seluas 2.000 meter persegi. "Masjid Apung Ancol mampu menampung hingga 2.500 jamaah," ungkap Rika.
Tak hanya lokasinya menjorok ke laut, Masjid Apung Ancol juga akan dibangun dengan gaya arsitektur penuh makna. Masjid itu akan dibuat berbentuk segi lima yang mencerminkan Rukun Islam serta jumlah waktu salat wajib dalam satu hari.
Baca Juga: Masjid Apung Ancol Dirancang Jadi Ikon Baru Jakarta
Sedangkan tinggi masjid dibuat 25 meter yang melambangkan 25 Nabi yang dikisahkan dalam Alquran. Pada sisi luar masjid akan terdapat enam buah minaret (menara) yang melambangkan Rukun Iman. "Masjid Apung Ancol didesain sedemikian rupa agar dapat menjadi ikon baru Kota Jakarta," ucapnya.
Masjid Apung Ancol diharapkan menjadi sentral dari destinasi wisata dengan beragam lokasi bersejarah, seperti di Kota Tua dan Kepulauan Seribu yang memiliki cerita sejarah Jakarta di masa lalu.
"Hari ini kita buat masjid ini sebagaimana masjid-masjid yang ada di Jakarta. Kita harap masjid jadi ikon masjid Indonesia di masa depan," kata Gubernur DKI Anies Baswedan dalam sambutannya saat pemancangan tiang pertama Masjid Apung Ancol, Jakarta.
BACA JUGA: Cek Berita AKTIVITAS PRESIDEN, Informasi Terkini Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.
Editor: Farid R Iskandar