Sabtu 23 Nov 2019 14:45 WIB

Polisi Amankan Enam Pelaku Tawuran di Thamrin City

Para pelaku tawuran berasal dari luar wilayah Jakarta

Rep: Antara/ Red: Christiyaningsih
Ilustrasi tawuran.
Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Ilustrasi tawuran.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian Sektor (Polsek) Metro Tanah Abang menangkap enam pelaku tawuran di depan pusat perbelanjaan Thamrin City, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (23/11) dini hari. Para pelaku berasal dari luar wilayah Jakarta.

"Mereka mayoritas dari luar Tanah Abang. Ada yang dari Ciledug, Depok, Tangerang. Janjian melalui medsos ketemunya di Tanah Abang," ujar Kapolsek Metro Tanah Abang Ajun Komisaris Besar Polisi Lukman Cahyono saat dikonfirmasi.

Baca Juga

Lukman mengatakan kejadian bermula terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Kedua kelompok pemuda melakukan tawuran akibat saling tantang lewat Instagram. "Mereka kelahiran tahun 2000-an, masih berstatus pelajar SMP dan SMK," kata Lukman.

Awalnya dua kelompok itu datang dari dua arah yaitu Karet Bivak dan Pasar Tanah Abang. Saat bertemu di titik yang sudah ditentukan saling ejek pun terjadi. Tawuran semakin memanas ketika salah seorang pemuda melemparkan batu ke arah kelompok lainnya sehingga berakhir ricuh.

Akibatnya selain menimbulkan ketakutan pada warga yang tinggal di wilayah itu, arus lalu lintas di depan Thamrin City pun terhambat karena kericuhan semakin memanas. Tidak sampai 30 menit, aparat kepolisian dari Polsek Tanah Abang datang dan membubarkan massa dengan melakukan tembakan ke udara. Usai tembakan itu, para pelaku tawuran berlarian menuju Jalan Kebon Kacang untuk melarikan diri dari kejaran petugas yang datang untuk mengamankan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement